Rabu, 18 Mei 2016
Spam Yang Berbahaya
E-mail tak diundang, yang sering disebut spam, bisa
jadi bukan sekadar iseng. Isinya sering kali memuat hal-hal yang tidak
senonoh atau cabul. Tautan dalam pesan-pesan yang dimuat bisa mendorong
penggunanya
—termasuk anak yang polos— memberikan data pribadi, yang bisa mengarah pada pencurian identitas. Menjawab e-mail demikian —meskipun dengan tegas meminta agar pengiriman dihentikan— malah
akan meneguhkan bahwa si pengguna memiliki alamat e-mail yang aktif,
dan akibatnya Anda dibanjiri lagi dengan e-mail tak diundang.Maka berhati hatilah terhadap Spam yang masuk ke Email Anda.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar